Balap Liar adalah Kegiatan beradu cepat menggunakan sepeda motor ataupun mobil yang biasanya dilakukan dimalam hari sampai menjelang pagi di jalan raya / umum. Balap liar sendiri dilakukan diluar perlombaan resmi seperti drag bike atau yang lainnya. Balap liar ini menjadi ajang mencari gengsi diantara remaja , ajang beradu cepat ini juga sebagai wadah perjudian dimana setiap dilakukan balapan selalu ada uang taruhannya dari ratusan ribu sampai ratusan juta rupiah.
1. Latar Belakang Balap Liar
Pada
jaman sekarang,di era globalisasi, banyak hal yang berubah. Pergaulan remaja
adalah contoh kecil dari sekian banyak akibat dari globalisasi.Pergaulan remaja
sudah tidak ada batasnya. Banyak remaja yang memelakukan hal-hal yang sangat
merugikan dirinya dan orang lain.
Menanggapi tentang semakin maraknya Balapan Liar di Kota
akhir-akhir ini yang menjadi miris kita sebagai masyarakat mendengarnya,
anak-anak muda yang seharusnya melakukan hal-hal yang positif untuk mengisi waktu luang
mereka, apalagi balapan yang mereka dilakukan pada tengah malam yang seharusnya mereka menyiapkan
diri belajar untuk esok
harinya. Yang terjadi keesokan harinya mereka menjadi sering menjadi malas
untuk berangkat kesekolah kerena mengantuk.
Kemudian
yang terjadi orang tua harus berurusan dengan sekolah, karena anak-anak yang
sering bolos sekolah. Hal ini akan berdampak
tidak baik untuk hubungan antara orang tua dan anak, jika hal tersebut terus
berlanjut maka anak-anak akan mencari pelarian yang lainnya, misalnya narkoba dan yang lainnya yang akan membuat anak
semakin jauh menyimpang dari kehidupan yang lebih baik bagi masa
depannya.
Kenakalan remaja itu bisa didefinisikan sebagai perilaku
menyimpang atau tingkah laku yang tidak dapat diterima sosial sampai
pelanggaran status hingga tindak kriminal.
2. Dampak Balap Liar
Dampak Positif :
1. Pembalap akan mendapatkan
imbalan;
2. Pembalap akan
merasa bangga;
3. Tercipta rasa
solidaritas antar pembalap;
4.
Dampak edukasi
terjadi ketika pembalap mahir mengotak atik motornya;
5. Dampak kretifitas
juga terjadi pada pembalap ketika menghias motornya;
6. Secara emosional
para pembalap liar akan memiliki semangat yang tinggi, pantang menyerah, dll.
Dampak Negatif :
1.
Berdampak mengganggu
kelancaran jalan raya;
2.
Mengganggu
Ketentraman masyarakat sekitar akibat suara kenalpot;
3.
Merugikan orang
tua dan Membuat orang tua khawatir;
4.
Dapat memicu
terjadinya tawuran antar geng motor;
5.
Sering terjadinya
pelanggaran norma;
6.
Memicu terjadinya
taruhan dan perjudian;
7.
Menyumbang angka
kecelakaan lalu lintas;
8.
Dampak terberat
adalah kehilangan nyawa; dll.
3. Faktor-faktor pendorong terjadinya balap
liar
Banyak faktor yang mendorong terjadinya balap liar yaitu
1.
Ketiadaan fasilitas sirkuit untuk balapan
Ketiadaan
fasilitas sirkuit untuk balapan membuat pencinta otomotif ini memilih jalan
raya umum sebagai gantinya, jikapun tersedia, biasanya harus melalui proses
yang panjang.
2.
Gengsi dan Nama
besar
Selain
itu ternyata balap liar juga merupakan ajang adu gengsi dan pertaruhan nama
besar
3.
Uang taruhan
Kemudian
uang taruhan juga menjadi faktor yang membuat balap liar menjadi suatu hobi
4.
Kesenangan dan
memacu adrenalin
Bagi
pelaku pebalap liar mengemukakan mereka mendapatkan kesenangan dari sensasi
balap liar, ada rasa yang luar biasa yang tak dapat digambarkan ketika usai
balapan, ujar mereka.
5.
Keluarga dan
lingkungan
Kurangnya
perhatian orang tua, terjadi masalah dalam keluarga, atau ketika terlalu
berlebihannya perhatian orang tua kepada anak, dan sebagainya, juga dapat
menjadi faktor pendorang anak melakukan aktivitas aktivitas negative seperti
balap liar. Selain itu pengaruh atau ajakan teman juga dapat menjadi faktor.